RADARINDO.co.id – Tanjung Morawa : PT Perkebunan Nusantara II (PTPN2) semaksimal mungkin menyelesaikan beberapa hal kepada para pensiunan termasuk Santunan Hari Tua (SHT), medali jubelium sebagai penghargaan masa dinas 25 tahun, hingga catu beras yang diberhentikan sejak Tahun 2008.
Hal ini disampaikan SEVP Business Support PTPN2 Syahriadi Siregar kepada empat perwakilan pensiunan dari beberapa kebun di lingkungan PTPN 2, Senin (28/8/23).
Baca juga : Tiga Oknum TNI Ditetapkan Jadi Tersangka Penculikan dan Pembunuhan Warga Aceh
“Menyangkut SHT masih terus dibayarkan secara bertahap. Begitu juga medali jubelium, sedang berproses pembayarannya secara bertahap kepada yang berhak, terakhir PTPN2 akan menghitung biaya catu beras karyawan yang pensiun diatas tahun 2008 kepada pensiunan. Namun, semuanya harus melalui proses, sehingga bisa berjalan sesuai harapan para pensiunan,”jelas Syahriadi Siregar mewakili Direktur PTPN2 Irwan Perangin angin kepada keempat tamunya Zulkarnain Lubis, Irianto, Aslan Tamba dan Mukhtar Nasution.
Didampingi Kabag SDM Ilham, Kabag Sekper Henny Mailena Siregar dan Kasubbag Humas Rahmat Kurniawan, SEVP BS Syahriadi Siregar menyebutkan saat ini ada sekitar 16 ribu pensiunan yang sejak tahun 2008 sampai sekarang catu berasnya dihentikan.
Karena itu, kita juga minta dukungan, doa dan kesabaran para pensiunan. Kami akan segera menghitung catu beras ini ,” jelas Syahriadi Siregar.
Pensiunan karyawan pun menyambut positif tanggapan yang diberikan Direksi PTPN2 melalui SEVP BS Syahriadi Siregar yang menerima aspirasinya.
Mereka berharap PTPN2 bisa merealisasikan dalam waktu dekat ini.
“Sehingga akan berdampak positif bagi pensiunan,” jelas Zulkarnain Lubis salah satu perwakilan pensiunan.
Usai mendapat penjelasan dari Direksi dan staf PTPN2, keempat perwakilan pensiunan itu kemudian menyampaikannya kepada teman-temannya sesama pensiunan yang menunggu di depan kantor Direksi PTPN2.
Para pensiunan menyambut positif keputusan tersebut.
“Semoga bisa segera terwujud dan kami sangat-sangat berterima kasih,” ujar Mukhtar Nasution, salah seorang pensiunan dari Kebun Tanjung Garbus Pagar Merbau (TGP). (KRO/RD*)
 semaksimal mungkin menyelesaikan beberapa hal kepada para pensiunan termasuk...){kind=link}