RADARINDO.co.id – Medan : Rudi Simamora kembali bikin ulah, diduga melakukan penistaan agama Islam melalui video yang diunggahnya ke akun YouTube bernama Anak Batak Part 2.
Dalam video tersebut, Rudi Simamora berbincang dengan seorang pria yang mengenakan baju berwarna biru. Dalam perbincangan itu, Rudi menyamakan Nabi Muhammad dengan seorang dukun yang bertapa di dalam goa.
Baca juga: Polsek Datuk Bandar Tangkap Pelaku Pembobol Rumah
Bahkan Rudi juga menyebutkan, jika Nabi Muhammad berpura-pura menikahi Siti Aisyah karena ingin meneliti bagian intimnya. “Kalau Muhammad kan pura-pura di kawinnya kau bilang Aisyah. Muhammad sendiri yang meneliti bukan Tuhan yang memberitahu. Maka ditambahi saja di depan Doktor Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam,” katanya sambil tertawa terbahak-bahak.
Tentu saja, postingan tersebut membuat warga, khususnya yang beragama Islam,menjadi berang. Warga beramai-ramai mendatangi rumah Rudi Simamora di Jalan Medan-Binjai, Kilometer 13, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Kamis (17/10/2024) malam.
Saat warga sudah berdatangan ke rumahnya, Rudi sempat melakukan siaran langsung di akun TikToknya dan meminta bantuan. Dengan ekspresi ketakutan, Rudi meminta tolong kepada penontonnya untuk memberitahu polisi bahwa rumahnya sedang dikepung oleh warga.
Baca juga: Polres Binjai Tangkap Residivis Kasus Narkoba
Kepala Dusun VI, Kecamatan Sunggal, Salim Ginting mengatakan, rumah pelaku sempat dikepung oleh warga yang geram dengan aksinya. “Semalam sudah mulai viral, masalah penistaan agama. Semalam ada bahasa dia bahwa Allah itu rasis, kata dia gitu,” kata Salim, Jum’at (18/10/2024), seperti dikutip dari tribunmedan.
Setelah beredarnya video tersebut, warga berbondong-bondong datang ke rumah pelaku. “Nggak dikepung, cuma sebagian dari masyarakat ada yang mengetahui, cuma menanti untuk dijemput sama pihak yang berwajib,” sebutnya.
Sebelumnya, Rudi Simamora juga pernah terjerat kasus penistaan agama dan telah menjalani hukuman. Saat ini, pelaku telah dibawa oleh petugas dan diamankan di Polrestabes Medan. (KRO/RD/Trb)