Eks Walikota Bontang Diperiksa Kasus Dugaan Korupsi DBON

RADARINDO.co.id – Kaltim : Walikota Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim), Basri Rase, diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi dana hibah pada program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) Kaltim, Selasa (09/9/2025).

Basri diperiksa di kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kaltim, Jalan Bung Tomo, Samarinda, dalam kapasitasnya sebagai Ketua Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) periode 2021–2025.

Baca juga: Ridwan Kamil Diduga Terima Uang Korupsi Pengadaan Iklan Bank BJB

“Iya tadi dimintai keterangan, sebentar saja, tidak sampai satu jam,” kata Basri Rase kepada wartawan usai pemeriksaan.

Menurutnya, penyidik menanyakan seputar dugaan aliran dana hibah DBON ke organisasi yang dipimpinnya. “Bagus saja tadi, dari pagi. Ya lancar pemeriksaannya, yang dicari kan aliran dananya,” ujarnya.

Sementara, Kasi Penerangan Hukum (Penkum) Kejati Kaltim, Toni Yuswanto, membenarkan pemeriksaan Basri. Ia menyebut, selain Basri, ada tiga saksi lain yang juga dimintai keterangan pada hari yang sama. “Saksi terkait dari organisasi keolahragaan yang menerima aliran dana itu. Ada empat orang hari ini,” kata Toni.

Baca juga: Alat Pemantau Gunung Kelud Senilai Rp1,5 Miliar Raib

Secara total, sudah puluhan saksi dipanggil penyidik untuk mengusut kasus ini. “Sudah ada sekitar 40-an orang yang kita periksa. Kalau untuk kerugian negara, masih dihitung oleh BPKP Kaltim,” jelas Toni.

Pada Agustus 2025, Toni sempat menyebut bahwa setidaknya 43 orang telah diperiksa. Mereka berasal dari berbagai unsur, mulai pengurus DBON, pejabat Pemprov Kaltim, hingga anggota Badan Anggaran DPRD Kaltim. (KRO/RD/KP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *