Pertalite Tumpah, Api Hanguskan Empat Rumah Warga

32

RADARINDO.co.id – Nisel : Diduga akibat tumpahnya Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dilantai rumah, empat rumah warga Desa Hiliasi, Kecamatan Toma, Kabupaten Nias Selatan (Nisel), hangus terbakar, Rabu (05/3/2025).

Salah seorang korban yang rumahnya turut terbakar bernama Heldis Loi alias Ama Cei mengatakan, kejadian bermula saat salah seorang penjual BBM eceran jenis Pertalite, bernama Risaya Laia alias Ina Elis, sedang menuangkan BBM kedalam botol sekira pukul 19.00 WIB.

Baca juga: Lurah Rengas Pulau Sidak Lesehan “Plus-plus” Pinggir Sungai

Namun lanjutnya, tanpa disengaja BBM tumpah dilantai rumahnya. Saat itu, pemilik rumah menggunakan penerangan lilin lantaran ada pemadaman listrik.

“Saat itu dia hanya menggunakan sebatang lilin sebagai penerang, lantaran seharian arus listrik sedang padam. Namun naas lilin yang dijadikan sebagai penerang berada tak jauh dari Ina Elis, sehingga langsung menyambar tumpahan Pertalite. Bahkan tangan Ina Elis juga terbakar,” terangnya.

Api yang menyambar Pertalite langsung membakar rumah hingga menjalar ke rumah tetangganya, termasuk rumah yang ditempati keluarga Heldis yang berjarak dua rumah dari sumber api.

Warga sekitar yang melihat kejadian itu,langsung berjibaku memadamkan api dengan peralatan seadanya. Kendati belasan warga sudah berusaha memadamkan api, tetapi kobaran api semakin membesar hingga melahap empat unit rumah warga.

“Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran ini. Diperkirakan kerugian materi yang diakibatkan oleh kebakaran itu sangatlah besar,” ujarnya.

Sekira 20 menit setelah kebakaran, satu unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Berkat upaya cepat petugas, api akhirnya berhasil dipadamkan. Namun, empat rumah sudah dalam kondisi hangus terbakar, dan sebagian besar isinya tidak dapat diselamatkan.

Baca juga: Pemkab Humbahas Gelar Kick off Meeting KLHS RPJMD

“Kita hanya berharap agar pemerintah bisa hadir menyalurkan bantuan untuk meringankan beban para korban yang mengalami kebakaran rumah,” harapnya. (KRO/RD/As)