RADARINDO.co.id – Jakarta : Politikus Partai yang merupakan anggota DPR Fraksi Nasdem, Satori, dicecar penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) soal keterkaitannya dalam Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) atau dana Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Indonesia (BI).
Baca juga: Dua Unit Rumah Senilai Rp3,2 Miliar Terkait Kasus Dana Hibah Disita KPK
Materi tersebut didalami KPK saat memeriksa Satori sebagai saksi kasus dugaan korupsi CSR BI di Gedung Merah Putih, Jakarta, Rabu (18/6/2025) lalu.
“Saksi hadir, didalami keterkaitan yang bersangkutan dalam Program Sosial Bank Indonesia (PSBI),” kata Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo dalam keterangannya, Jum’at (20/6/2025).
Sementara itu, anggota DPR dari Fraksi Gerindra Heri Gunawan tidak memenuhi panggilan penyidik dengan alasan sakit. “Saksi tidak hadir dengan alasan sakit,” ujarnya.
Sebelumnya, Satori telah rampung menjalani pemeriksaan selama hampir 5 jam di Gedung Merah Putih KPK. Satori mengatakan, dirinya memberikan keterangan tambahan kepada penyidik terkait kasus korupsi dana Corporate Social Responsibility (CSR) BI.
“Hanya keterangan tambahan saja, sudah saya jelaskan masih yang (materi) lama,” kata Satori, sembari mengatakan, dirinya masih berstatus sebagai saksi dalam kasus korupsi tersebut.
Baca juga: Kejagung Periksa Direktur Independen Sritex Soal Kasus Pemberian Kredit
KPK sebelumnya melakukan penggeledahan rumah milik Satori di Cirebon, Jawa Barat terkait kasus korupsi dana CSR BI. Dari penggeledahan tersebut, KPK menyita beberapa dokumen terkait dana CSR BI. (KRO/RD/KM)