RADARINDO.co.id – Samosir : Bupati Samosir diwakili Staf Ahli Bupati, Rudi Siahaan, meninjau lokasi pembangunan Instalansi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) dan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Desa Hariara Pintu Kecamatan Harian, Selasa (19/9/2023).
Baca juga : Usai Konsumsi Narkoba, Wanita Muda “Bobok” di Penjara
Sebelum meninjau lokasi, telah dilakukan rapat koordinasi awal pelaksanaan pembangunan bersama para kontraktor, konsultan dan pengawas terkait kesiapan pelaksanaan pembangunan serta dukungan Pemkab Samosir di ruang rapat Kantor Bappeda Litbang.
Early Nurmeida selaku PPK pelaksana pembangunan IPLT dan TPA mengatakan bahwa Pemerintah Pusat mendukung Pemkab Samosir dalam mewujudkan Samosir Green Island.]
Menurutnya, untuk mewujudkan hal tersebut perlu adanya pembangunan IPLT dan TPA agar pembuangan limbah rumah tangga tidak langsung menuju danau dan badan drainase yang dapat menimbulkan pencemaran air sehingga menggangu kesehatan dan kenyamanan masyarakat.
Disampaikan bahwa untuk pembangunan IPLT akan dilaksanakan selama 7 bulan (210 hari kalender) yang dikerjakan oleh PT. Parsaoran Membangun dengan nilai kontrak 10.428.381.000.
Sedangkan untuk pembangunan TPA sudah mulai dikerjakan dan akan dilaksanakan selama 9 bulan (270 hari kalender) yang dikerjakan oleh PT. Lestari Siboan Tua dengan nilai kontrak 27.022.705.000.
Baca juga : Ombudsman RI Kunjungi Kabupaten Samosir
Dalam kesempatan tersebut, Early mengungkapkan segala isu kendala penghambat pelaksanaan pembangunan diantaranya akses jalan, penyediaan listrik, tindak lanjut hasil penebangan pohon dan pembuangan disposal hasil land clearing. “Diharapkan Pemerintah Kabupaten Samosir dapat mendukung dengan menyelesaikan segala kendala yang tejadi guna kelancaran pembangunan IPLT dan TPA”, ujarnya.
Menenggapi hal tersebut, SAB Rudi Siahaan mengatakan bahwa Pemkab Samosir berkomitmen dalam penanganan jalan akses pembangunan IPLT dan TPA dengan penghamparan sirtu dan pemadatan jalan akses. Pemkab Samosir juga akan mengalokasikan anggaran untuk perkerasan jalan tahun 2024 dan hotmix tahun 2025/2026. “Pemkab Samosir berharap Balai PPW Sumut dapat membantu untuk perbaikan jalan akses menuju lokasi pembangunan IPLT dan TPA Samosir pada tahun 2023,” ujar Rudi. (KRO/RD/P Simbolon)