RADARINDO.co.id – Kalteng : Seorang wanita berinisial Z (29) ditemukan tidak bernyawa di Desa Garung, Kecamatan Jabiren Raya, Pulang Pisau Kalimantan Tengah, Selasa (13/5/2025) lalu.
Mirisnya, mantan perawat yang tinggal di Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) itu, dalam kondisi hamil muda. Tewasnya perempuan berparas cantik tersebut, diduga dihabisi kekasihnya.
Baca juga: Warga Bandar Dolok Resahkan Ternak Sapi Ditengah Pemukiman, Kades “Tutup Mata”
Saat ditemukan dalam parit di Jalan Trans Kalimantan Palang Raya-Pulang Pisau, Desa Garung, tubuh korban dalam kondisi cukup memprihatinkan. Wajahnya lebam.
Kapolda Kalteng, Irjen Pol Iwan Kurniawan melalui Kabid Humas, Kombes Pol Erlan Munaji mengungkap, terduga pelaku pembunuhan sudah diamankan. “Pelaku sudah diamankan oleh tim dari Polda DI Yogyakarta dan dititip di Polres Kulon Progo,” jelasnya.
Namun hingga saat ini, pihak Kepolisian belum mengungkapkan inisial terduga pelaku pembunuhan wanita tersebut. Tetapi beredar kabar bahwa terduga pelaku pembunuhan merupakan seorang pria berinisial AJ.
Mengutip tribun, Senin (19/5/2025), terduga pelaku bekerja pada salah satu kafe yang ada di Kota Palangka Raya. Pelarian AJ berhasil terendus oleh pihak Kepolisian dan berhasil ditangkap usai tersangka tiba di DI Yogyakarta.
Beredar video di grup aplikasi pesan daring, seorang pria yang diduga seorang anggota polisi yang sedang melakukan video call dengan terduga pelaku pembunuhan.
Dalam video berdurasi 1 menit 35 detik itu, tampak seorang pria yang bertanya kepada terduga pelaku terkait kematian N. “Kamu menghilangkan nyawa pacarmu sudah tahu?,” kata anggota Polri tersebut bertanya kepada terduga pelaku.
Baca juga: Dugaan Korupsi Pengadaan Kambing di Cinta Rakyat, Anak Kades dan Kadus “Kecipratan Jatah”
Terduga pelaku kemudian mengaku melakukan pembunuhan seorang diri. Ketika polisi bertanya kepada pelaku terkait lokasi kejadian dan kronologi pembunuhan, pelaku mengaku membunuh kekasihnya itu di sebuah kos dengan cara mencekik korban.
Namun, belum diketahui dimana dan kapan tepatnya peristiwa itu terjadi. Setelah melakukan pembunuhan, terduga pelaku kemudian melarikan diri ke Yogyakarta. (KRO/RD/Trb)