RADARINDO.co.id – Jakarta : Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta mengusut dugaan mafia bawang putih ditubuh Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI, lantaran dianggap sebagai penghancur ekonomi nasional.
“Mafia ekonomi itu salah satu yang menghancurkan perekonomian nasional, apalagi yang menyangkut hajat hidup rakyat banyak, seperti mafia pangan dan mafia energi, seperti skandal Pertamina saat ini,” kata Anggota Komisi IV DPR, Daniel Johan, mengutip rmol, Sabtu (01/3/2025).
Baca juga: Puluhan Mahasiswa Pasangan Kumpul Kebo Terjaring Razia Dalam Kamar
Legislator dari Fraksi PKB ini menambahkan, jika Indonesia ingin terbebas dari kehancuran ekonomi nasional, penegak hukum jangan takut mengungkap mafia pangan. Termasuk mafia bawang putih di Kemendag.
“Kalau Indonesia mau maju ya (mafia) harus ditindak tegas. Mendag harus mewujudkan pasar persaingan sempurna, sehingga Indonesia Emas semakin mungkin (terwujud),” tutupnya.
Diketahui, harga bawang putih belakangan ini memang menunjukkan tren kenaikan. Berdasarkan pantauan harga di Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, Jum’at 28 Februari 2025, harga bawang putih ukuran sedang mencapai Rp46.200 per kilogram. Harga itu naik dibanding pantauan pada Jum’at 14 Februari 2025 yang berkisar Rp44.850 per kg. (KRO/RD/RM)