RADARINDO.co.id – Surabaya : PT Sinergi Gula Nusantara (SGN), anak perusahaan Holding PT Perkebunan Nusantara III (Persero), kembali menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan Inovasi berbasis potensi menuju Indonesia Emas dengan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS).
Baca juga : Penuhi Standar Layanan Optimal, Klinik Sri Pamela Batang Toru Raih Akreditasi Paripurna
Kerjasama itu ditandai dengan penandatanganan kesepakatan yang dilakukan Direktur SGN, Suhendri dan Direktur PENS, Aliridho Barakhbah pada acara Kick Off Program Penguatan Ekosistem Kemitraan untuk Pengembangan Inovasi Berbasis Potensi Daerah Provinsi Jawa Timur, Senin (30/10) di Surabaya.
“SGN mendukung terwujudnya Indonesia Emas di tahun 2045 mendatang dengan melahirkan SDM berkualitas melalui kerjasama dengan perguruan tinggi. Kali ini kami menggandeng PENS dan Konsorsium dari 14 Perguruan Tinggi Vokasi,” terang Suhendri.
Melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) ini, dilakukan kerjasama berupa Riset dan Publikasi bersama, Pelatihan dan Pengembangan SDM, Program Magang, Kerja Praktek, Pengabdian Masyarakat dan Kolaborasi dalam berbagai kegiatan, termasuk juga dalam kegiatan berbasis ekosistem, terutama di bidang Vokasi.
Baca juga : Dinas Koperasi & UKM Provsu Terima Sertifikat Narasumber DPW IWOI Sumut
Andri Suryandari, selaku Humas Program Penguatan Ekosistem Kemitraan untuk Pengembangan Inovasi Berbasis Potensi Daerah menjelaskan, tujuan dari kerjasama yang dilakukan dengan SGN akan menjadi bentuk kekuatan dalam pentahelix dan sebagai suporter Program Penguatan Ekosistem Kemitraan untuk Pengembangan Inovasi Berbasis Potensi Daerah. PENS menjadi koordinator serta pengampu dalam Program Pengembangan Inovasi Berbasis Potensi Daerah di Provinsi Jawa Timur.
“Industri menjadi salah satu kekuatan dalam pentahelix dan kedepannya akan menjadi pendukung ekosistem ini, karena ekosistem ini bisa dibentuk apabila ada dukungan dari industri, media, sekolah menengah, kampus dan dukungan dari pemerintah,” jelas Andri Suryandari, sesuai siaran pers yang diterima RADARINDO.co.id. (KRO/RILIS/JULI SIBURIAN)