RADARINDO.co.id : Kita sering melihat seekor induk kucing yang memakan anaknya sendiri usai dilahirkan. Meskipun kasus ini masih terbilang sangat jarang, tetapi tetap ada kemungkinan mereka akan melakukannya.
Kita ketahui bahwa induk kucing sangat mencintai anak-anaknya. Induk kucing biasanya melindungi anak-anaknya dan akan melakukan apa saja untuk menjaga mereka dari bahaya dan pemangsa. Namun pada kondisi tertentu harus membuatnya memakan anaknya setelah dilahirkan.
Baca juga : Ini Efek Buruk Bilang Tak Punya Uang di Depan Anak
Dilansir dari Liputan6.com, Sabtu (10/12/2022), alasan induk kucing tega memakan anaknya, diantaranya disebabkan jika anak-anaknya terlahir mati, sakit, atau memiliki cacat saat mereka lahir. Namun, terkadang dia tidak akan memakannya tetapi benar-benar mengabaikan dan membuangnya. Ada kasus di mana induk kucing akan mengeluarkan anak kucing yang sakit dari kelompok mereka dan memisahkan atau meninggalkan anak kucing itu di tempat lain.
Induk kucing juga sangat rentan terhadap stres dan kecemasan sebelum dan sesudah melahirkan anak-anaknya dan sebagian besar karena faktor lingkungan. Stresor lingkungan ini mungkin termasuk suara keras, terlalu banyak lalu lintas pejalan kaki di ruangan tempat dia tinggal, dan manipulasi atau penanganan anak kucing yang terlalu cepat.
Biasanya, induk kucing akan memakan anaknya yang telah mati agar tidak menyebabkan virus ke anak-anaknya yang lain. Induk kucing yang tega memakan anaknya itu tentu cukup menyakitkan dan menyebabkan kesedihan secara bersamaan.
Alasan lainnya karena induk kucing yang kekurangan gizi. Mungkin secara naluriah memakan satu atau lebih anak kucing untuk memenuhi nutrisi dan makanan yang dia butuhkan. Hal ini dapat dicegah dengan memastikan bahwa induk kucing kamu diberi makan dengan baik dan memiliki pola makjan yang tepat untuk dapat memberi makan anaknya dengan baik.
Baca juga : Perlu Diketahui, Ini Area Terlarang Wanita yang Tak Boleh Disentuh Saat Bercinta
Selain itu, alasannya lantaran melahirkan saat terlalu muda. Kucing yang masih terlalu muda untuk melahirkan biasanya akan mengalami stres cukup serius. Hormon indukan atau naluri keibuan pada kucing yang terlalu muda belum datang, sehingga si kucing lebih memilih memakan anaknya karena kebingungan.
Tak hanya itu, induk kucing juga sangat posesif di minggu pertama setelah melahirkan, mereka perlu waktu untuk menyendiri. Ketika ada manusia mendekati tempat persembunyiannya, induk kucing akan segera memindahkan anaknya. Bila proses pemindahan terlalu sulit, induk kucing berpotensi memakan anak-anaknya terutama di alam liar. (KRO/RD/LP6)